VIVAnews - Sepasang kakek-nenek ditemukan tewas di
Bogor, Senin malam, 31 Oktober 2011. Sarief Ongko (60 tahun) dan
istrinya T-Jin Sintang (60 tahun), warga Kelurahan Tajur, Kecamatan
Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat, tewas di kamar tidur mereka sendiri
dengan luka jerat pada leher dan dada, yang diduga menggunakan gesper.
Hingga
saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Bogor Timur dan Polres Bogor
Kota sedang melakukan oleh tempat kejadian perkara. Polisi kemudian
membawa mayat pasangan ini ke RS PMI Bogor untuk diotopsi.
Menurut
informasi yang dihimpun VIVAnews, pasangan kakek-nenek itu
ditemukan tewas ditempat tidur oleh pembantunya pada pukul 18.00 WIB.
Sang pembantu terkejut melihat majikannya tergeletak bersimbah darah di
tempat tidur.
"Saya langsung berteriak dan memberi tahu warga
setempat. Warga langsung melaporkan kepada petugas," ujar Sarmila,
pembantu korban.
Sarmila mengatakan sebelum tewas pasangan ini
didatangi tamu tak dikenal, berjumlah tiga orang. Hal itu masih terlihat
dengan adanya tiga gelas kopi di ruang tamu korban.
Revi,
anggota keluarga korban, mengatakan pasangan kakek-nenek ini mengelola
kantin. Keseharian mereka lebih banyak dihabiskan di kantin "sehingga
jarang pulang ke rumah".