Perilaku orangtua dalam mendidik sejak dini ternyata berkorelasi
langsung dengan sikap, pribadi buah hati di masa mendatang. Jika salah
melakukan pengasuhan, yang terjadi justru anak mempunyai sifat atau
sikap negatif. Lalu bagaimana mendidik anak yang tepat sehingga menjadi
anak hebat (incredible).
Tak ada sekolah khusus untuk menjadi orangtua. Tetapi, orangtua
tetap perlu belajar menerapkan pola pengasuhan yang positif pada anak
agar dapat membentuk karakter positif anak di masa depan.
Hanny Muchtar Darta dari EI Parenting Consultant saat talkshow
"Pentingnya Kecukupan Asupan Vitamin & Mineral Agar Anak
Incredible" yang digelar oleh Scott's Multivitamin di Cilandak Town
Square, Jakarta Selatan, mengungkap beberapa tips ataupun trik yang
bisa menjadi rujukan:
1. Berkomunikasilah secara positif. Orangtua harus mempunyai
persepsi bahwa anak itu unik dan mempunyai perbedaan dibandingkan anak
yang lainnya. Jadi orangtua harus mempunyai kemampuan untuk memban
... Read more »
Selain menjadi asupan utama bagi bayi, ASI menjadi stimulasi bagi
bayi. Stimulasi terjadi saat bayi sedang menyusu ibu. Sentuhan maupun
suara yang diberikan oleh ibu menjadi rangsangan bagi bayi yang penting
bagi perkembangan otaknya.
Perkembangan otak memang tidak
semata-mata diperoleh dari asupan makanan bergizi. Stimulasi atau
rangsangan harus diberikan pula, bahkan ketika bayi masih berada dalam
kandungan. Stimulasi tidak mesti dengan memperdengarkan lagu klasik.
Suara ibu dapat menjadi stimulus bagi janin.
"Suara ibu adalah
suara paling merdu yang terdengar oleh bayi dan itu menjadi stimulasi
baik bagi bayi juga," ungkap spesialis anak dari RS Premier Bintaro,
Tangerang Dr. Nita Ratna Dewanti, Sp.A.
Meski demikian, jangan
lupakan pula kebutuhan dasar anak selain nutrisi dan stimulasi. Ingat
saja bahwa kebutuhan dasar anak, selain asuh (lewat nutrisi, ASI,
imunisasi) dan asih (kasih sayang, emosi), juga harus ditambah dengan
asah (agama, moral) agar anak
... Read more »
TRIBUNNEWS.COM
- Perilaku agresif terkadang lazim ditemui pada anak-anak usia dibawah
lima tahun (balita). Namun jika perilaku tersebut masih bertahan sampai
ia bersekolah TK atau SD, hhhm bisa jadi ada yang salah dengan pola asuh
ibunya.
Para peneliti dari Universitas of Minnesota, Amerika Serikat,
menyebutkan pada umumnya pembawaan bayi adalah tenang. Tetapi pada satu
masa di awal usia balita, anak bisa punya kebiasaan suka memukul. Sifat
agresif itu mencapai puncaknya saat balita berusia 2,5 tahun, kemudian
mereda.
Menurut teori, balita berusia 4 tahun lebih bisa dikendalikan
dibanding balita usia 2 tahun, dan anak berusia 6 tahun berperilaku
lebih baik dibanding rata-rata anak usia 4 tahun.
Namun pada kenyataannya ada anak-anak yang berperilaku sulit diatur.
Menurut Michael Lorber, peneliti yang melakukan riset ini, ada sebagian
anak yang tetap berperilaku agresif sampai ia ber
... Read more »
Selama ini, masyarakat lebih mengenal laki-laki yang memiliki istri
lebih dari satu atau biasa disebut poligami. Tapi ada juga bentuk
pernikahan yang mana perempuan memiliki suami lebih dari satu
(poliandri). Namun poliandri ternyata lebih beresiko ketimbang melakukan
poligami.
Poliandri adalah salah satu praktik pernikahan yang mana seorang
perempuan memiliki lebih dari satu suami. Diperkirakan, pelaku poliantri
kurang dari satu persen dari seluruh penduduk dunia dengan penyebaran
di wilayah tertentu seperti di Himalaya, Nayar Selatan India, masyarakat
Eskimo dan beberapa wilayah di Indian Amerika Utara.
Umumnya praktik poliandri ini terjadi pada daerah tertentu yang mana
terdapat kelangkangan perempuan, sehingga seringkali seseorang pria
berbagi istri dengan saudara lainnya. Pada daerah tertentu tradisi ini
terjadi secara turun temurun.
Keuntungan poliandri berefek positif bag
... Read more »